Beranda Nasional Jumlah Impor Beras Indonesia Pada 2024 Meningkat

Jumlah Impor Beras Indonesia Pada 2024 Meningkat

Kalawaca.com – Meskipun dikenal sebagai lumbung padi Asia, Indonesia masih mengimpor beras dalam jumlah besar untuk memenuhi kebutuhan domestik. Bahkan, jumlah impor beras tahun ini lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya. Pada tahun ini, pemerintah berencana mengimpor 3,6 juta ton beras untuk memperkuat cadangan pangan nasional.

Data Proyeksi Neraca Pangan Nasional 2024 yang diperbarui pada Mei menunjukkan, rencana impor beras pemerintah mencapai 5,17 juta ton. Realisasi impor pada periode Januari-April 2024 telah mencapai 1,77 juta ton, dan rencana impor untuk Mei-Desember adalah 3,4 juta ton. Angka ini meningkat dari proyeksi sebelumnya yang hanya 3,6 juta ton.

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, mengakui adanya penambahan rencana impor beras. “Koreksi ini dilakukan mengingat stok beras impor yang seharusnya masuk pada 2023, namun baru terealisasi pada 2024,” ujar Arief dikutip kompas, Selasa (25/6/2024)..

Selain itu, koreksi juga mempertimbangkan realisasi dan perencanaan produksi-konsumsi beras nasional hingga akhir tahun.

Dari kuota impor yang ada, sisa kuota impor beras Bulog hingga akhir tahun ini adalah 1,2 juta ton. Bapanas berupaya meningkatkan cadangan beras pemerintah (CBP) melalui serapan gabah atau beras domestik. Per 23 Juni, serapan mencapai 700.000 ton setara beras.

Stok beras Bulog per tanggal yang sama adalah 1,66 juta ton, yang terdiri dari CBP sebesar 1,6 juta ton dan komersial 63.111 ton. Target serapan gabah atau beras tahun ini adalah 900.000 ton setara beras, dengan realisasi sejauh ini mencapai 716.701 ton.

Bapanas juga telah berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian (Kementan) untuk meningkatkan produksi padi di semester II-2024, termasuk melalui pompanisasi, meskipun menghadapi musim kemarau.

Arief sebelumnya menyatakan bahwa Indonesia berpotensi mengalami defisit beras sekitar 5 juta ton pada tahun ini. Produksi beras pada Januari-Juli 2024 turun 2,47 juta ton dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Produksi beras nasional pada Januari-Juli 2024 diperkirakan mencapai 18,64 juta ton, sementara realisasi produksi pada periode yang sama tahun 2023 adalah 21,11 juta ton.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini