Kalawaca.com – Pemerintah Kota Tangerang menjadi tuan rumah menggelar pelaksanaan uji coba program Makan Bergizi Gratis (MBG). Pelaksanaan tersebut dilakukan di dua sekolah, yakni SDN 4 Tangerang dan SMPN 16 Tangerang.
Rencananya, program ini akan berlangsung hingga 9 Agustus 2024. Dengan menjangkau 27.555 siswa pada 34 sekolah di Kota Tangerang.
Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka menyampaikan, dalam uji coba program makan bergizi gratis ini, harus dipastikan kandungan nutrisi dan gizi yang terjamin pada makanan yang disajikan.
Sehingga, siswa dan siswi bisa menerima kandungan gizi yang cukup, kata Gibran, sesuai dengan saran dari ahli gizi.
“Alhamdulillah hari ini di Kota Tangerang sudah sesuai, sekali lagi sesuai, mengikuti saran dari ahli gizi, susu dan makan siangnya diberikan jeda,” ujar Gibran saat kunjungan di SDN 4 Tangerang, pada Senin, (5/8/2024).
Gibran menerangkan, bahwa uji coba MBG ini dilakukan pada murid di jenjang SD dan SMP di Kota Tangerang. Ia berharap, pada menu yang disajikan, harus menyesuaikan saran dari ahli gizi, orang tua, dan komite sekolah.
“Intinya saat ini masih uji coba, kalau di Kota Tangerang setiap menunya dibreakdown, misalnya nasi kalorinya berapa gram, jenjang SD dan SMP juga berbeda gramasinya,” pungkas Gibran.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Nurdin mengungkapkan, uji coba ini merupakan strategi atas beberapa kekurangan yang telah ditemukan olehnya. Sehingga, pada saat distribusi nanti, akan selalu dievaluasi agar nutrisi dan gizi yang diberikan bisa terpenuhi.
“Hari ini kita melakukan uji strategi dari berbagai kekurangan dan kelebihan yang kita temukan, ada yang tidak suka sayur, susu dan sebagainya, hal ini yang nantinya akan dievaluasi agar gizi dan nutrisi anak bisa tetap terpenuhi,” ungkap Alumnus Universitas Indonesia ini.
Lebih lanjut, pria asal Aceh ini menuturkan, terdapat lima menu yang akan disajikan pada pelaksanaan uji coba hingga 9 Agustus mendatang. Dan juga akan dilakukan pemantauan dan evaluasi secara berkala, di 34 sekolah yang menjadi percontohan program makan bergizi gratis ini.
“Tadi menurut Bapak Wapres di Kota Tangerang sudah cukup baik, tapi tetap terus kita lakukan evaluasi dan pemantauan dari lima menu yang kita siapkan,” tandasnya.
