Andika Lutfi Falah (16), seorang pelajar asal Puri Bidara Permai, Desa Pematang, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, meninggal dunia setelah dirawat intensif di Rumah Sakit Dr. Mintoharjo, Jakarta. Sebelumnya, Andika dilaporkan mengikuti aksi demonstrasi di depan Gedung DPR Jakarta pada Kamis, 28 Agustus 2025.
Menurut keterangan dari pihak sekolah, pada hari tersebut, Andika meminta izin keluar kelas namun tidak kembali hingga jam pelajaran selesai. Keluarga baru mengetahui keberadaan Andika setelah menerima informasi melalui media sosial pada Jumat, 29 Agustus 2025, yang menyebutkan adanya korban luka yang mirip dengan Andika di rumah sakit tersebut.
Tim medis menyatakan bahwa Andika mengalami luka berat di bagian belakang kepala akibat benturan benda tumpul, yang menyebabkan kondisi tidak sadar selama beberapa hari hingga akhirnya meninggal dunia pada 1 September 2025.
Pihak keluarga memutuskan untuk tidak melanjutkan kasus ini ke jalur hukum dan menerima peristiwa tersebut sebagai musibah. Mereka juga mengimbau agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
Andika dikenal sebagai sosok yang baik, bertanggung jawab, dan aktif bersosialisasi. Kehilangan ini mendapat perhatian dari berbagai pihak, termasuk Ketua DPRD Kabupaten Tangerang dan Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, yang menyampaikan belasungkawa dan mengimbau agar orang tua serta pihak sekolah meningkatkan pengawasan terhadap siswa.
, seorang pelajar SMK Kabupaten Tangerang, Banten, meninggal dunia, setelah mengikuti aksi demo 28 Agustus 2025 lalu.){kind=link}